PENGARUH STUDIO GHIBLI PADA INDUSTRI ANIMASI

 

   

Pendahuluan

   Dalam era industri animasi yang terus berkembang, Studio Ghibli telah menjadi ikon yang memengaruhi dan menginspirasi banyak produsen animasi di seluruh dunia. Penelitian ini bertujuan untuk menggali lebih dalam tentang pengaruh Studio Ghibli terhadap produksi animasi, melalui analisis kritis terhadap literatur yang ada dalam hal gaya artistik, narasi, dan nilai-nilai yang ditampilkan dalam karya-karya mereka.

Sejarah Singkat Studio Ghibli 

   Siapa yang tidak kenal Studio Ghibli? Studio Ghibli adalah sebuah studio animasi yang beroperasi di Tokyo, Jepang. Dalam dunia film animasi, Studio Ghibli sudah lama menjadi ahli dalam menyajikan cerita fantasi dengan makna mendalam yang menggugah imajinasi.

Studio Ghibli didirikan oleh Hayao Miyazaki, Isao Takahata, dan Toshio Suzuki pada tahun 1985. Tidak hanya menghasilkan film animasi berkualitas, Studio Ghibli juga mempengaruhi industri animasi dan mengubah cara kita melihatnya. Banyak filmnya yang berhasil meraih berbagai penghargaan dan mendapat pujian dari seluruh dunia, lho! Kira-kira seperti apa sejarah studio ini dan bagaimana karyanya mempengaruhi industri animasi? 

Studio Ghibli didirikan tahun 1985 di bawah naungan sebuah perusahaan penerbitan bernama Tokuma Shoten. Studio ini dibentuk setelah kesuksesan film pertama mereka, Nausicaä of the Valley of the Wind (1984). Awalnya Studio Ghibli dibuat dengan tujuan untuk memproduksi film animasi yang pembuatannya dipimpin oleh Hayao Miyazaki dan Isao Takahata. Tahun 1997, Studio Ghibli sempat bergabung dengan Tokuma Shoten, namun akhirnya berdiri menjadi perusahaan independen di tahun 2005.

Saat ini, Studio Ghibli sudah menjadi keberadaan yang kuat di industri animasi. Saking terkenalnya karya-karya Studio Ghibli di dunia global, Studio ini sampai memiliki museum khusus menampilkan estetika animasi film Studio Ghibli dan juga themed cafe di berbagai belahan dunia dengan tema ‘Ghibli’.

 Mengingat Kembali

   Bila kita membicarakan film animasi Studio Ghibli, kebanyakan orang pasti akan langsung membayangkan artstyle-nya yang khas serta animasinya yang halus seperti mentega. Salah satu judul terkenalnya, My Neighbor Totoro (1988), dimana dua anak bersaudara Mei dan Satsuki berpetualang bersama makhluk misterius berbentuk mirip rakun, yang kemudian mereka panggil sebagai Totoro. Kepolosan dan rasa ceria untuk menjelajah kedua anak tersebut tersampaikan dengan animasi yang terasa hidup.

   Lalu ada petualangan Chihiro yang secara tidak sengaja masuk dunia gaib yang ramai namun mengerikan di Spirited Away (2001). Latar tempat pemandian umum yang mendetail serta sibuk dengan banyak pekerja maupun pelanggan meninggalkan kesan yang mendalam bagi penonton. Kegelapan dunia fantasi dan krisis peperangan digambarkan dengan apik dalam film Princess Mononoke (1997) yang menggali konflik antara manusia dan alam. Keindahan cinta yang terpisah oleh waktu juga terlukis dengan baik dalam Howl’s Moving Castle (2004).

 Pengakuan Internasional dan Penghargaan

  Beberapa film diatas yang baru saya sebutkan hanyalah contoh dari banyaknya film animasi yang dibuat dengan sangat ahli oleh Studio Ghibli sejak didirikannya 38 tahun yang lalu. Castle in the Sky (1986), Kiki’s Delivery Service (1989), Grave of the Fireflies (1988), Porco Rosso (1992), The Cat Returns (2002), Ponyo (2008), The Wind Rises (2013), daftarnya terus berlanjut.

  Dengan berbagai film tersebut, Studio Ghibli telah meraih pujian kritis dan mendapatkan berbagai penghargaan yang bergengsi di panggung global, mengukuhkan posisinya sebagai salah satu studio animasi terkemuka di dunia. Salah satu animasi Studio Ghibli dengan rating tertinggi, Spirited Away telah memenangkan banyak penghargaan tersebut, termasuk Academy Awards tahun 2003 untuk kategori Best Animated Feature. Tidak ingin tertinggal, Howl’s Moving Castle juga menyusul masuk nominasi Academy Awards pada tahun 2004 untuk Film Animasi Terbaik.

  Selanjutnya dirilis pada tahun 1997, Princess Mononoke bukan hanya menjadi film terlaris di Jepang pada tahun itu, tetapi juga film terlaris di Jepang sepanjang masa, sebuah penghargaan yang dipegangnya hingga tahun 2001 saat film ini digeser oleh film produksi Studio Ghibli lainnya, Spirited Away. Princess Mononoke tidak hanya sukses secara komersial, tetapi juga mendapat banyak kritikan. Film ini memenangkan Japan Academy Prize untuk Film Terbaik Tahun Ini, dan menjadi film animasi pertama yang menerima penghargaan ini.

  Sebagai tambahan, ketika Spirited Away telah menjadi film terlaris sepanjang sejarah perfilman Jepang dari tahun 2001–2020, rekor tersebut mengalahkan pendapatan film Titanic. Walaupun hanya melampaui di Jepang saja, ini adalah pencapaian yang tidak bisa diabaikan, apalagi sebagai film animasi yang pada saat itu masih dianggap remeh.

 

Desain Karakter yang Ekspresif

  Karakter Studio Ghibli terasa hidup dengan desainnya yang berbeda dan ekspresif. Setiap karakter didesain secara hati-hati dengan perhatian terhadap detail, sehingga mereka dapat menyampaikan emosi dan ciri-ciri kepribadian dengan mudah. Artstyle Studio Ghibli merangkul fitur-fitur yang berlebihan, mengubah karakter biasa menjadi tokoh yang mudah diingat dan ikonik.

 Karya Seni Keren yang Terinspirasi dari Film Ghibli

   Film-Film Anime Hayao Miyazaki sudah sepantasnya dipajang di museum. (Rumah produksi legendarisnya, Studio Ghibli, memang punya museum sendiri. Tapi yang kami maksud adalah museum seni rupa adiluhung macam MoMA atau The Met). Dalam karya-karya klasik Studio Ghibli macam My Neighbor Totoro dan Spirited Away, sutradara anime kugiran Jepang ini memadukan backdrop ala Van Gogh dan karakter-karakter rekaan Dr. Seuss untuk menciptakan dunia yang begitu asing namun menguras air mata. Gaya anime khas Miyazaki yang menawan sekaligus ringan membuatnya jadi pujaan sineas film lainnya (dari Guillermo del Toro hingga tim animator Pixar).

ATAS IZIN DARI SPOKE ART GALLERY. KARYA ADAM CALDWELL, "SAN"

Menginspirasi Animator dan Pembuat Film di Masa Depan

  Studio Ghibli menginspirasi banyak animator dan pembuat film muda. Gaya visual yang khas dan unik, cerita dengan makna mendalam, dan karakter-karakter kompleks menginspirasi banyak kreator yang tertarik pada animasi konvensional. Ghibli berhasil membuktikan bahwa animasi dapat menjadi medium yang serius untuk menyampaikan cerita dengan kedalaman emosional dan tema-tema universal.

  Bukan sekedar hiburan untuk anak-anak, animasi juga dapat memainkan peran dalam menyampaikan pesan dan menyentuh hati penonton. Bebas dinikmati oleh seluruh usia mulai dari anak, remaja, orang dewasa hingga orang lanjut usia. Semakin era berlanjut, Studio Ghibli akan tetap menjadi pilar dalam dunia animasi dengan warisan kreativitas dan inovasi yang terus berkembang.

Kesimpulan

  Dalam kesimpulan ini, kita dapat melihat bahwa Studio Ghibli telah menjadi kekuatan utama dalam industri animasi, memberikan kontribusi yang luar biasa terhadap genre tersebut. Dengan pendekatan yang unik dan berani terhadap storytelling, desain karakter yang ekspresif, dan penyampaian nilai-nilai mendalam dalam karya-karya mereka, Studio Ghibli telah memengaruhi tidak hanya generasi saat ini, tetapi juga pembuat film dan animator di masa depan. Prestasi Studio Ghibli yang memperoleh pengakuan internasional dan meraih berbagai penghargaan bergengsi, termasuk memenangkan Academy Awards untuk Best Animated Feature, menegaskan posisinya sebagai salah satu studio animasi terkemuka di dunia. Melalui warisan kreativitas dan inovasi yang mereka tinggalkan, Studio Ghibli akan terus menjadi pilar dalam dunia animasi, memperkuat keyakinan bahwa animasi bukan hanya hiburan untuk anak-anak, tetapi juga medium yang serius untuk menyampaikan cerita dengan kedalaman emosional dan tema-tema universal yang dapat dinikmati oleh semua kalangan usia.

Daftar Pustaka

https://indonesia.sae.edu/id/20588-2/

https://medium.com/@adelia_febriani/studio-ghibli-mengubah-pandangan-terhadap-animasi-40db4ef86edd

https://www.vice.com/id/article/wjxpxx/karya-karya-seni-keren-yang-terinspirasi-dari-film-ghibli

 


Komentar